Pada tanggal 24 April, babak playoff NBA dilanjutkan, dengan Boston Celtics menjamu Orlando Magic di babak pertama G2. Namun, dalam pertarungan krusial ini, pemain inti tim, Jayson Tatum, tidak dapat bermain dan secara resmi mengakhiri rekor mengagumkannya yakni 114 kali tampil di babak playoff secara berturut-turut sejak memasuki liga pada tahun 2017. Ini juga merupakan kali pertama dalam karier NBA Tatum absen dalam pertandingan playoff akibat cedera.

Menurut laporan cedera resmi Celtics yang diperbarui sebelum pertandingan, Tatum menderita pelanggaran jahat oleh pemain Magic Pope dalam pertandingan G1 , yang mengakibatkan cedera pada radius distal tangan kanannya. Setelah dilakukan pemeriksaan, dipastikan ia mengalami memar sehingga dinyatakan absen pada pertandingan ini. Meskipun Tatum sendiri mengatakan dalam wawancara pasca pertandingan bahwa cederanya " tidak serius " , ia gagal muncul dalam latihan pemanasan hari ini dan akhirnya gagal masuk dalam daftar pemain inti.

Absennya Tatum tidak diragukan lagi merupakan pukulan bagi Celtics. Sejak bergabung dengan Celtics dengan pilihan ketiga dalam draft 2017 , ia tidak hanya berkembang cepat menjadi salah satu penyerang terbaik liga, tetapi juga menjadi inti tim di babak playoff. Ia telah mempertahankan rekor kehadiran penuh pada babak playoff dalam tujuh musim terakhir, bermain dalam 114 pertandingan tanpa melewatkan satu pun pertandingan. Penampilan sekelas manusia besi ini sangat langka dalam sejarah liga.

Meskipun Tatum absen, Celtics tetap berjuang keras di bawah kepemimpinan pemain inti lainnya, Porzingis, dan akhirnya mampu menahan dampak Magic di kandang sendiri, sehingga tekanan akibat absennya Tatum untuk sementara waktu berkurang. Namun, masih belum diketahui apakah Tatum akan dapat kembali di Game 3 seri berikutnya . Tim secara resmi menyatakan akan mengambil keputusan berdasarkan hasil peninjauan selanjutnya.

Dilaporkan bahwa rencana pemulihan Tatum setelah cedera didasarkan pada penilaian harian, dan tim medis akan membuat penilaian lebih lanjut berdasarkan tingkat pembengkakan dan mobilitas pergelangan tangan. Mengingat posisinya yang penting dalam tim, Celtics diperkirakan akan mengatur kembalinya dia hanya setelah memastikan kesehatannya.

Perlu dicatat bahwa meskipun cedera ini memecahkan rekor penampilan playoff berturut-turut Tatum, hal itu juga secara tidak langsung mencerminkan kemampuan dan tekadnya untuk menjaga kondisi fisiknya selama beberapa tahun terakhir. Bagi Celtics dan penggemar, kekhawatiran terbesar adalah apakah cederanya akan memengaruhi putaran seri ini atau bahkan seluruh babak playoff.

Game G3 berikutnya akan dipindahkan ke Orlando. Apakah Tatum dapat kembali ke medan perang akan sangat memengaruhi arah Celtics di babak playoff. Bagaimana pun, momen ketika Tatum absen di babak playoff untuk pertama kali sepanjang kariernya karena cedera telah terukir dalam memori arena NBA .